Saat kita menyalakan AC mobil di tengah panasnya jalanan, pernahkah terlintas di benak kita, ” Apakah AC mobil beracun? ” Banyak rumor dan mitos yang beredar, dari yang mengatakan bahwa udara dari AC bisa menyebabkan penyakit serius hingga yang mengklaim bahan kimia dalam AC sangatlah berbahaya.
Mitos 1 : Udara Dari AC Mobil Mengandung Zat Beracun
Salah satu mitos paling umum adalah bahwa udara yang di hembuskan dari AC mobil mengandung zat beracun. Faktanya, udara yang keluar dari AC mobil berasal dari udara yang di saring melalui filter kabin. Filter ini di rancang untuk mengakap debu, polen, dan partikel lainnya sebelum udara dingin di hembuskan ke dalam kabin. Namun, filter kabin yang kotor atau tidak terawat dapat menyebabkan kualitas udara menurun, tetapi ini tidak berarti udara tersebut beracun.
Mitos 2 : Freon dalam AC mobil Berbahaya Bagi Kesehatan
Freon atau refrigeran adalah zat yang di gunakan dalam sistem AC untuk mendinginkan udara. Ketika ada kebocoran pada sistem AC, freon dapat bocor ke dalam kabin. Meskipun inhalasi freon dalam jumlah besar dapat berbahaya, kebocoran kecil biasanya tidak cukup signifikan untuk menyebabkan masalah kesehatan serius. Namun, penting untuk memperbaiki kebocoran segera untuk menghindari paparan freon yang berlebihan dan menjaga efisiensi AC.
Fakta : Risiko Dari Bakteri Dan Jamaur Di Sistem AC
Salah satu resiko kesehatan yang nyata dari AC mobil adalah pertumbuhan bakteri dan jamur di dalam sistem AC, terutama pada evapurator. Lingkungan yang lembab dan gelap di dalam sistem AC merupakan tempat ideal bagi mikroorganisme untuk berkembang biak. Bakter dan jamur ini dapat menyebabkan bau tidak sedap dan dapat memicu alergi atau masalah pernafasan pada beberpa orang. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan dan merawat sistem AC secara berkala untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme ini.
Tips Untuk Mengurani Resiko Kesehatan Dari AC Mobil
Rutin Mengganti Filter Kabin
Pastikan untuk mengganti filter kabin sesuai dengan jadwal yang di rekomendasikan oleh pabrikan modal. Filter yang bersih akan memastikan kualitas udara yang lebih baik di dalam kabin.
Service AC Secara Berkala
Lakukan service AC secara berkala untuk memastikan tidak ada kebocoran dan sistem bekerja dengan baik. Ini juga membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur di dalam sistem.
Gunakan Disinfectant AC
Gunakan produk disinfectant yang di rancang khusus untuk memberikan sistem AC mobil. Ini dapat membantu membunuh bakteri dan jamur yang mungkin tumbuh di dalam sistem.
Meskipun ada banyak mitos mengenai bahaya AC mobil, kenyataanya adalah dengan perawatan dan perhatian yang tepat, resiko kesehatan dari penggunaan AC mobil dapat diminimalkan. Udara yang di hasilkan oleh AC mobil tidak beracun, tetapi penting untuk menjaga sistem AC tetap bersih dan terawat utnuk memastikan udara yang kita hirup di dalam mobil tetap segar dan sehat. Jangan biarkan mitos dan informasi yang salah membuat anda khawatir, tetapi tetap waspada dan lakukan perawatan yang di perlukan untuk kenyamanan dan kesehatan anda.
